Eko Santoso




Marhaen ,Jakarta - Puluhan mahasiswa fakultas hukum melakukan aksi penempelan selebaran kata kata sindiran terkait tidak terdaftarnya NIM dan Nama mahasiswa fakultas hukum angkatan 2013 dalam Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) , selasa (13/9/2015) dikampus UBK Jl. Kimia No 20 .

Masalah NIM yang belum terdaftar di PDPT merupakan masalah krusial karena menyangkut hak mahasiswa.

Fikri mahasiswa FH mengaku sudah melakukan dialog dengan DEKAN Fakultas Hukum terkait NIM yang belum terdaftar di DIKTI sejak bulan Juli namun hingga sekarang NIM Mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2013 belum juga terdaftar

"kami telah berdialog dengan dekan terkait persoalan ini sejak bulan juni  namun sampai saat ini nama kami belum terdaftar juga".ujar Fikri

Berdasarkan aturan yang berlaku kampus harus melaporkan data terbarunya tiap semester dan apabila lebih dari 4 semester program studi tersebut bisa dinonaktifkan nah kami sudah menempuh kuliah selama 5 semester namun nama dan NIM kami belum juga terdaftar atau kami  berstatus sebagai "MAHASISWA BODONG", tandasnya

Hal senada diungkapkan Meishita  Mahasiswi FH 2013, Meishita meminta DEKAN dan pihak Universitas segera menyelesaikan persoalan data mahasiswa FH 2013 yang belum juga terdaftar di DIKTI 

"Saya berharap dekan fakultas hukum dan pimpinan Universitas Bung Karno segera menyelesaikan persoalan data mahasiswa hukum yang belum terdaftar agar tidak menjadi masalah ketika kami mencari pekerjaan setelah lulus kuliah nanti", ujarnya

Adapun sindiran sindiran yang mereka tulis dalam selebaran yang memenuhi dinding fakultas hukum dari lantai satu hingga lantai empat antara lain "Berangkat pagi pulang sore.   Ehh NIM tak terdaftar di DIKTI. . Nasib nasib", "tak kusangka sudah dua tahun kuliah ternyata NIMnya belum terdaftar di DIKTI juga ".