Krisna - Marhaen Press

(Sumber foto : Instagram/malapatiubk)


Marhaen, Jakarta – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-16 Malapati menggelar serangkaian kegiatan yakni kegiatan apel siaga bencana Jakarta, simulasi penangangan gas bocor dan pembuatan dapur umum, workshop disaster management, pameran tanggap bencana dan pembagian sembako dengan tema “Respon Tanggap Bencana Jakarta 2017” pada hari Minggu ( 23/04/17) di Universitas Bung Karno, Jl. Kimia No. 20, Menteng, Jakarta Pusat.

Selain rentetan kegiatan dalam menyambut Dies Natalis Malapati yang ke-16, kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk membentuk jalur koordinasi yang baik mengenai penanganan bencana yang terjadi di DKI Jakarta.

“Karena banyak orang yang pada saat terjadi bencana hanya berkumpul di satu titik dan tidak terorganisir dengan baik. Itulah alasan diadakannya kegiatan ini” Ujar Alvian selaku Ketua Pelaksana Respon Tanggap Bencana Jakarta 2017.

“Semoga acara ini bermanfaat kedepannya buat seluruh relawan, seluruh mapala, sispala, instansi pemerintahan maupun masyarakat sudah paham apa dan bagaimana yang harus mereka lakukan saat terjadi bencana.” Tambah Alvian (23/04)

Dengan diadakannya kegiatan dan acara ini diharapkan masyarakat akan lebih paham saat terjadi bencana. “Acara seperti ini merupakan acara yang baik dari mahasiswa untuk menyatukan visi dan misi untuk melakukan pencarian dan juga pertolongan baik dalam bencana skala kecil maupun skala besar.” Ujar  Apriyanto perwakilan Basarnas

Kegiatan ini dibuka dengan Apel Siaga oleh BPBD, dilanjut dengan Simulasi Penanganan Gas Bocor dan Pembuatan Dapur Umum oleh Damkar dan Workshop Disaster Management dengan pembicara dari BPBD, Damkar dan Satpol PP. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 s/d 15.00 WIB ini dihadiri oleh Mapala se-Jakarta, FRPBA, Komunitas Pecinta Alam, Relawan, Sispala, organisasi-organisasi swasta, instansi pemerintahan seperti Damkar, Basarnas, Satpol PP, PMI, BPBD, BNPB dan Sagana yang terlihat sangat antusias dengan kegiatan dan acara ini.

Selain Pecinta Alam, Malapati rutin membuat kegiatan kegiatan yang melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi yakni Pengabdian terhadap masyarakat.