(Foto: ilustrasi procrastination/satupersen.net)

Marhaen, Jakarta – Menunda-nunda pekerjaan atau biasa disebut dengan procrastination, sepertinya sudah tidak asing lagi di dalam diri manusia. Procrastination adalah istilah untuk menunjukkan suatu kecenderungan seseorang dalam menunda-nunda penyelesaian suatu tugas atau pekerjaan, dan bisa diartikan juga sebagai orang-orang deadliners.

Joseph Ferrari seorang profesor dari De Paul University, mengungkapkan, sebanyak 20 persen wanita dan laki-laki di seluruh dunia memiliki sifat procrastination. Gaya hidup maladaptif yang cenderung ada pada diri seorang procrastination, baik itu di rumah, sekolah, tempat kerja, maupun dalam sebuah hubungan, hal ini bisa disebabkan karena seorang procrastination selalu mencari alasan untuk menunda pekerjaan  dan mereka melakukannya secara berulang-ulang dengan di sengaja. Selalu berpikir lebih baik mengerjakan nanti daripada sekarang, dan menunda pekerjaan adalah bukan suatu masalah.

Kegiatan itu, contohnya mulai dari bermain gadget, nongkrong, menelpon teman, menonton film atau kegiatan lainnya yang telah dilakukan seorang procrastination untuk menunda-nunda pekerjaannya bahkan tidak ada kaitannya sama sekali dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaannya. Lalu, bagaimana sih cara mengatasi hal tersebut agar waktu kita tetap produktif, berikut ini adalah tipsnya:

1. Membuat List Prioritas

(Foto: list prioritas/mamikos.com)

Tips yang pertama, kamu bisa membuat list prioritas, list prioritas ini berfungsi membantu kamu untuk memanajemen waktu agar lebih paham dan mengerti pekerjaan mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Kamu juga bisa membuat list prioritas ini ke dalam buku, memo, ponsel, yang berisi jadwal dan deadline dari tugas tersebut.

Membuat list prioritas dengan mengelompokkan pekerjaan penting dan mendesak yang disesuaikan dengan waktu serta kapasitas diri dalam melakukannya. 

2. Menentukan Target Pekerjaan Setiap Harinya

(Foto: potret menentukan target/kompas.com)

Target sangat penting untuk mencapai goals maupun melihat progres dari pekerjaan yang dilakukan. Kamu bisa memberikan target ke dirimu sendiri dalam hal mengerjakan tugas. Untuk hal ini, kamu harus bisa berkomitmen dan memaksa diri kamu untuk menghabiskan waktu agar tugas dan pekerjaan dapat segera selesai dengan waktu yang ditargetkan.

Sesuaikan target yang akan ditentukan dengan kapasitas masing-masing. Jika, target tidak tercapai, maka perlunya untuk melakukan evaluasi dari proses sebelumnya.

3. Hindari Alasan yang Berlebih 

(Foto: potret menunda pekerjaan/bincangsyariah.com)

“Nanti aja deh ngerjainnya, deadline masih lama ini”. Hal tersebut mungkin sering kita alami, tidak sedikit juga yang menunggu momentum seperti mood dalam mengerjakan tugas dan pekerjaan tersebut, hal ini justru dapat menunda dan pekerjaan tersebut tidak dapat selesai.

Pekerjaan disebut baik adalah pekerjaan yang selesai, oleh karena itu kamu harus mulai merubah pandanganmu agar dapat memotivasi dirimu lebih semangat untuk mengerjakan tugas dan pekerjaan sebaik mungkin agar sesuai dengan deadline.

4. Meningkatkan Kesadaran Diri 

(Foto: sedang mengerjakan tugas/istock.com)

Tips berikutnya, yaitu mengingatkan diri sendiri terus menerus bahwa jika menunda satu pekerjaan akan berisiko pada banyak hal. Berusaha sepenuhnya sadar dan mendisiplinkan diri untuk mempertimbangkan segala resiko yang akan diterima dari penundaan merupakan salah satu cara agar terhindar dari prokrastinasi. Contoh, tugas membuat makalah yang seharusnya bisa bisa dikerjakan dalam waktu dua hari akan mengganggu tugas lainnya jika ditunda.

Kita harus menyadari bahwa menunda pekerjaan juga akan berakibat buruk bagi kualitas diri kita. Saat menunda-nunda pekerjaan itu akan membuat kita semakin merasa kebingungan memilih prioritas dan me-manajemen waktu.

5. Selalu Menganggap Tugas Itu Penting dan Mendesak

(Foto: sedang mengerjakan tugas/orami.co.id)

Selalu mencari sisi aman dan nyaman untuk dirinya sendiri adalah kecenderungan yang terjadi dalam diri manusia. Oleh sebab itu, menunda-nunda pekerjaan atau tugas  menjadi kebiasaan yang sangat umum dilakukan oleh seseorang. akan tetapi seorang prokrastinasi harus selalu beranggapan bahwa saya akan dihadapkan dengan deadline, maka otak dan tubuh secara otomatis akan bekerja dengan giat untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan tersebut. Selalu beri tanda atau centang merah pada tiap tugas dan yakinkan bahwa hari ini adalah batas akhirnya, dengan otomatis kamu bisa mendapatkan motivasi dirimu.

Sekarang, kamu sudah mengetahui tips-tips mengatasi procrastination. Namun, efektif atau tidaknya cara tersebut tergantung pada diri kamu sendiri. Carilah inspirasi dan motivasi agar semangat kamu dalam mengerjakan pekerjaan. Bila tugas kamu terasa berat, bagilah tugas ke dalam beberapa bagian yang lebih kecil dan kerjakan secara bertahap. 

Selain itu, sebuah pekerjaan semudah apa pun tidak akan pernah selesai bila kamu terus menundanya. Waktu adalah uang, maka penundaan adalah pencurian uang yang terencana. Jangan mau terlena dan tertipu olehnya. Jangan lupa untuk selalu mengapresiasi diri bagaimanapun kekuatan terbesar adalah dari diri kita sendiri.



Penulis : Adittiya

Editor : Devi Oktaviana