oleh Dearthree (foto: google.com) Ketika semua orang berada di sebuah tempat tanpa sinar matahari Seakan mereka memandang hidup sudah tida…
Read More »oleh Rainz ( sumber foto: liputan6.com/triyas) Seperti inikah wajah pancasila Wajah yang menjadi kehormatan suatu bangsa Rautan jantungnya …
Read More »oleh Mayzka D.R (foto: malangtoday.net) Banyak tipuan yang dilontarkan Banyak lelucon yang menyenangkan Banyak memang Berikan aku secar…
Read More »oleh Hari Hadi (foto: Dr. Cipto Mangun Kusumo/ google.com) Pejuang Setiap fikiran mu mengandung semangat membangun bangsa mu Pejuang …
Read More »oleh Deni Irawan (Gambar Ilustrasi oleh wearefine.com/open-mind-closd-eyes) Aku mencoba memejamkan mataku Ternyata bukan hanya gelap yang terl…
Read More »oleh Elvin Andika (Ilustrasi oleh Marhaenpress) Hari ini ketika awan menutupi matahari Aku kembali berdiskusi dengan angin musim dingin M…
Read More »oleh Krisna F. Bastomi (foto: google.com) Keluarlah atau setidaknya intiplah dari jendelamu Lihat, tatap ke langit luas itu Adakah kau…
Read More »by Rainz (foto: tumblr.com) Kasih menjadi selalu bermakna dalam diri jiwa Cinta semu tak lagi membutakan hati baginya Kau datang deng…
Read More »by Rainz (foto: pinterest.com) Berbulan-bulan aku menunggu dalam rasa yang semu ini Meski semu itu hanya sementarapun aku akan tetap menung…
Read More »oleh Anerfi Catalina (foto: google.com) Bahkan aku terkadang sadar Terlalu banyak rindu yang terpendam lama Rindu itu bertambah S…
Read More »Oleh : Deny Irawan (Sumber : google.com) Jiwa yang sempit, plagiatisme, dibebankan akan norma terbias dan terasingkan Nilai akan puda…
Read More »Oleh : Rainz (Sumber : google.com) Cahaya matahari terasa sama dengan bulan Hanya menyinari tapi terasa redup bagi hati Memori hany…
Read More »oleh : Rainz Ketika angin mengetuk pelan jendela Saat angin mulai masuk kedalam ruang Ia memberikan kehangatan dan kenyamanan Ia pun ju…
Read More »oleh : Rainz Bertemu dirimu bagaikan lebah bertemu bunga Lebah jantan yang mencari manisnya cinta Kau seperti hakikat cinta yang be…
Read More »Oleh : Rainz (Sumber foto : google.com) Kenangan yang telah terajut kini berderai bagaikan mawar yang gugur Mawar pun kini telah teru…
Read More »Oleh Rainz Kesedihan selalu membuat manusia putus asa Kesusahan sangat terasa berat bagi mereka yang mudah putus asa Bagi mereka yang m…
Read More »Oleh : Melly Sukmawati Sutedjo (Sumber foto : google.com ) Hujan kamu salahkan Tuhan Panas kamu salahkan Tuhan Gagal kamu salahkan Tuha…
Read More »Oleh : Ihza Pandu Prasetyo (sumber foto : google.com) Tanah menyulam takdir kami Dari ubun-ubun hingga telapak kaki Api s…
Read More »Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Marhaen atau Marhaenpress berdiri pada 11 April 2012. LPM Marhaen merupakan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Universitas Bung Karno sekaligus satu-satunya yang bergerak dalam bidang Jurnalistik. Tujuan berdirinya LPM Marhaen adalah sebagai wadah untuk memberikan wawasan, mengekspresikan kreatif, serta kritis mahasiswa Universitas Bung Karno juga demi tercipta komunikasi dan kritik oto kritik ditingkat Mahasiswa, Universitas, maupun Negara.